Di era modern saat ini dunia pekerjaan mulai melakukan pembaharuan dalam seleksi penerimaan calon karyawan baru. CV (Curriculum Vitae), portofolio, hingga platform digital mulai bermunculan sebagai media bagi para pencari kerja dan pencipta lapangan kerja mencari talent terbaik. Namun hal tersebut tidak terlepas dari kualitas sumber daya manusia (SDM) yang menjadi nilai jual bagi pencari kerja. Seperti yang selalu digaungkan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL). Mentan terus mendorong jajarannya untuk menjaga tekad dan semangat membangun sumber daya manusia (SDM).

Pekan Nasional (PENAS) merupakan perhelatan akbar bagi para petani, peternak, pekebun, dan nelayan dilaksanakan empat tahun sekali. Tahun 2023, PENAS XVI dilaksanakan mulai tanggal 10-15 Juni 2023 di Padang Sumatera Barat. PENAS merupakan upaya meningkatkan pengetahuan dan tukar menukar teknologi pertanian dalam arti luas dari seluruh Indonesia.

Tiga tahun terakhir terutama pasca pandemi Covid-19 sektor pertanian mulai menarik perhatian generasi muda, termasuk generasi milenial dan generasi Z. Pertanian dinilai mampu menjadi alternatif wirausaha menjanjikan, terlebih didukung oleh kemajuan teknologi yang memungkinkan aktivitas bertani dapat dilakukan dari jarak jauh. Urban Farming atau pertanian di perkotaan juga menjadi teknik baru yang dapat dilakukan di lahan sempit.

Sejumlah petani yang hadir pada Pekan Nasional (PENAS) Petani Nelayan Indonesia ke-XVI yang dihelat di Padang, Sumatera Barat menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pemerintah, khususnya Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo

Dalam rangka meningkatkan peran sektor pertanian bagi pembangunan perekonomian nasional diperlukan SDM pertanian yang berkualitas, andal, berkemampuan manajerial, kewirausahaan, dan organisasi bisnis. Pelatihan Dasar Fungsional Penyuluh Pertanian Ahli merupakan upaya untuk mewujudkan hal tersebut melalui peningkatan wawasan, kecerdasan, keterampilan dan ilmu pengetahuan, disamping sebagai bentuk penghargaan kepada penyuluh pertanian agar mampu meningkatkan kinerja yang didasarkan atas displin ilmu pengetahuan, metodologi dan teknik analisis yang tepat sesuai potensi di wilayah kerjanya.

Bupati Lebong, Kopli Ansori mengunjungi Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang pada Rabu (7/6/23). Kedatangan Bupati didampingi Kepala Kejaksaan Negeri Lebong, Kasi Datun Kejaksanaan Negeri Lebong, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Ketua Apdesi Kabupaten Lebong, dan Ketua Umum LPPAN.