LEMBANG. Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang menyelenggarakan kegiatan Evaluasi Pasca Pelatihan (Evalat) untuk Tahun Anggaran 2019 ini. Evalat dilaksanakan sebagai rangkaian dari pola pelatihan berbasis kompetensi Competency Based Training (CBT) mulai dari proses perencanaan pelatihan hingga evaluasi pelatihan yang meliputi evaluasi pelatihan on-going dan evaluasi pasca pelatihan. Evalat dilaksanakan  untuk mengetahui hasil penerapan materi pelatihan dan manfaat pelatihan terhadap kinerja purnawidya baik penyuluh maupun petani, serta permasalahan yang dihadapi dalam penerapan hasil pelatihan tersebut. Untuk memperdalam analisa, maka dilakukan cross check kepada atasan langsung dan kolega purnawidya untuk pelatihan aparatur. Penerapan oleh purnawidya baru bisa dilihat minimal 6 bulan setelah pelaksanaan pelatihan sehingga pelatihan yang dilakukan Evaluasi Pasca Pelatihan merupakan  pelatihan yang dilaksanakan oleh BBPP Lembang pada Tahun 2018.

Evaluasi Pasca Pelatihan dilaksanakan dengan 2 metode yaitu observasi langsung yang dilaksanakan pada bulan April – Mei Tahun 2019 dan dilaksanakan di 3 provinsi binaan BBPP Lembang yaitu Jawa Barat, Banten, dan DKI Jakarta. Selain itu Evalat dilaksanakan dengan metode pengiriman instrumen melalui pos. Pejabat Fungsional Widyaiswara, Pejabat Struktural dan beberapa Fungsional Umum yang memahami proses pelatihan, menjadi enumerator pada kegiatan Evalat ini.

Pelatihan yang dilakukan Evaluasi Pasca Diklat, yaitu: 1) Pelatihan Aparatur: a) Pelatihan Teknis Hidroponik, b) Pelatihan Dasar Fungsional  Penyuluh Pertanian Ahli bagi CPNS dari THL-TBPP, dan c) Pelatihan Dasar Fungsional Penyuluh Pertanian Terampil bagi CPNS dari THL-TBPP), 2) Pelatihan Non Aparatur: a) Pelatihan Teknis Tematik Kopi di Kabupaten Cianjur, b) Pelatihan Teknis Tematik Kedelai di Kabupaten Ciamis, Kabupaten Subang, Kota Banjar, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Bandung, Kabupaten Garut, Kabupaten Majalengka, c) Pelatihan Teknis Tematik Jagung di Kabupaten Lebak, d) Pelatihan Teknis Tematik Bawang Merah di Kabupaten Majalengka, e) Pelatihan Teknis Tematik Bawang Putih di Kabupaten Cianjur, f) Pelatihan Teknis Tematik Cabai di Kabupaten Sumedang dan Kabupaten Bandung, g) Pelatihan Teknis Tematik di P4S. Total purnawidya yang menjadi responden adalah 911 orang.

Data dan informasi pada kegiatan Evaluasi Pasca Pelatihan ini akan diolah sehingga nantinya akan diketahui tingkat penerapan pelatihan oleh purnawidya yaitu alumni peserta pelatihan yang pernah berlatih di BBPP Lembang. Ini bermanfaat sebagai bahan masukan bagi penyempurnaan pelatihan berikutnya yang akan dikoordinasikan pula oleh BBPP Lembang kepada Dinas Pertanian setiap kabupaten/kota. (Chetty)