HALMAHERA TIMUR. Cabai merupakan salah satu komoditas hortikultura sebagai komponen utama pada Pola Pangan Harapan. Cabai menjadi bagian penting dalam keseimbangan pangan yang dikonsumsi, sehingga ketersediaannya baik dari sisi kuantitas dan kualitas serta harga terjangkau harus selalu diupayakan. Permintaan akan cabai  terus meningkat, sementara disisi lain sumberdaya manusia yang kompeten dari petani dalam upaya peningkatan produktivitas cabai masih sangat kurang terutama dalam hal penguasaan teknologi tepat guna dan modern. Karenanya dibutuhkan pelatihan bagi pelaku utama yaitu petani cabai di sentra-sentra cabai dan pengembangan cabai.

Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang menyelenggarakan Pelatihan Teknis Tematik Cabai  bagi petani di wilayah binaan yaitu salah satunya Halmahera Timur, Provinsi Maluku Utara. Pelatihan ini merupakan suatu langkah strategis dan mutlak dilaksanakan untuk pengembangan dan ketersediaan sumberdaya manusia pertanian yang menguasai teknologi tepat guna dan modern serta cara budidaya cabai yang baik dan benar. Dengan demikian dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas cabai  seperti yang diharapkan. Adapun materi-materi pelatihan disesuaikan dengan kebutuhan peserta pelatihan di wilayah masing-masing.

Pelatihan dilaksanakan selama 3 hari efektif mulai tanggal 21 – 23 Maret 2018. Pelatihan dilaksanakan di BPP Kecamatan Wasile Timur, Desa Akedaga. Total peserta 20 orang, dengan materi yang diberikan mengenai budidaya cabai, yaitu: persiapan benih dan penanaman; pengolahan lahan; pemupukan; pengendalian hama penyakit; panen dan pascapanen. Saat sesi praktik, peserta mempraktikkan bagaimana cara pemupukan yang benar sesuai dosis, serta praktik persemaian cabai. (chetty)