Badan Standarisasi Nasional (BSN) telah menetapkan SNI ISO 37001:2016 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP). Penerapan standar ini akan membantu organisasi membangun, menerapkan, memelihara, dan meningkatkan program kepatuhan anti penyuapan.

LEMBANG. Sektor pertanian terbukti menjadi salah satu penjaga stabilitas ekonomi nasional dengan kinerja empat tahun terakhir ini pertanian Indonesia berhasil melewati berbagai ancaman krisis global, terutama saat pandemi maupun perubahan iklim dunia. Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, menegaskan dan memerintahkan kepada seluruh jajarannya untuk selalu mematuhi tiga hal dalam bekerja. “Saya minta seluruh jajaran Kementerian Pertanian mematuhi Standar Operasional Prosedur (SOP), tidak melawan hukum, dan tidak boleh melakukan korupsi,” tegasnya.

Pernyataan serupa disampaikan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Dedi Nursyamsi. “Penerapan ISO 37001:2016 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) tentunya bertujuan untuk meningkatkan kredibilitas layanan institusi sebagai organisasi yang taat pada peraturan anti penyuapan dan peraturan pemerintah sehingga kinerja kita betul-betul bersih,” katanya.

Hadiah terindah diraih oleh Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang pada peringatan HUT RI ke-78. Sertifikat ISO 37001:2016 diperoleh BBPP Lembang tepat pada tanggal 17 Agustus 2023 yang diterbitkan oleh PT. Garuda Sertiifkasi Indonesia. Sertifikat diterima oleh Kepala Balai, Ajat Jatnika, pada Jumat (17/8/2023).
“Aparatur Sipil Negara harus menguatkan konsepsi menjalankan birokrasi yang meminimalisir uap, pungli dan gratifikasi,” tutur Ajat. “Melalui ISO 37001:2016 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan diharapkan dapat meminimalisir terjadinya kecurangan dan penyimpangan,” kata Ajat pada saat penerimaan sertifikat.

Kepala Balai menyampaikan bahwa perolehan sertifikat ISO 37001:2016 merupakan kerja keras jajarannya selama 3 bulan terakhir, mulai dari perencanaan kegiatan, pelaksanaan pelatihan pemahaman SNI 37001:2016 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP), audit internal, tinjauan manajemen, audit eksternal hingga perbaikan hasil audit eksternal.

Pelatihan Pemahaman SNI 37001:2016 bagi Tim ISO 37001:2016 BBPP Lembang diselenggarakan oleh PT. Bintang Mas dengan materi SNI ISO 37001:2016, Study Analisa Risiko, Perancangan dan Penulisan Informasi Terdokumentasi (Pedoman/Panduan, Dokumen Utama, SOP, Review Dokumen dan Pengesahan, Dokumen dan Pendampingan Implementasi, dan Teknik Audit Manajemen Internal (ISO 19011:2018).

Audit internal dan tinjauan manajemen dilakukan dengan mereviu dan memverifikasi ulang semua dokumen seritifikasi ISO 37001:2016. Audit eksternal dilakukan oleh PT. Garuda Sertifikasi Indonesia. Audit eksternal bertujuan menilai kepatuhan, mendeteksi, dan memberikan opini terhadap sistem manajemen anti penyuapan yang dilaksanakan di BBPP Lembang.

Tiga orang auditor eksternal hadir langsung ke BBPP Lembang. Selama pelaksanaan kegiatan audit seluruh tim manajemen BBPP Lembang dan Tim ISO 37001:2016 aktif mengikuti setiap tahapan. Tim auditor eksternal melakukan diskusi dengan top manajemen (Kepala BBPP Lembang), fungsi kepatuhan (Wakil Manajemen Anti Penyuapan), Bagian Umum, Kelompok Penyelenggaraan Pelatihan dan Widyaiswara serta Kelompok Program dan Evaluasi.

Tim auditor juga melakukan observasi langsung ke lapangan, mengelilingi setiap ruangan di kantor BBPP Lembang, melakukan wawancara kepada pegawai tentang penerapan sistem manajemen anti penyuapan.
Di akhir kegiatan audit eksternal, tim auditor menyampaikan 2 temuan minor dan 7 temuan observasi. Sebagai bentuk komitmen terhadap sistem manajemen anti penyuapan, Tim ISO BBPP Lembang segera menindaklanjuti hasil temuan dengan melakukan tindakan perbaikan dan melengkapi dokumen yang diperlukan.

Ketua tim auditor eksternal, Made Shinta Ayu Saraswati Sujana, memberikan apresiasi kepada BBPP Lembang dan mengingatkan untuk selalu menerapkan ISO 37001:2016. “Selamat kami ucapkan untuk BBPP Lembang atas perolehan sertifikat ISO 37001:2016. Saya mengingatkan BBPP Lembang untuk menjalankan sistem manajemen anti penyuapan dengan baik dan tahun-tahun ke depan saat kegiatan surveillance tidak ada lagi temuan sebelumnya dan temuan lainnya yang menandakan ISO 37001:2016 diterapkan dengan baik di BBPP Lembang” katanya.

Pada kesempatan penyerahan sertifikat ISO 37001:2016, Wakil Manajemen Anti Penyuapan, Abd. Rohim, menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya. “Puji syukur kepada Allah atas capaian luar biasa di momen 78 tahun kemerdekaan ini. Terima kasih kepada seluruh anggota Tim ISO BBPP Lembang atas dedikasi dan perjuangan meraih sertifikat ISO 37001:2016 ini.”