Ujian Dinas merupakan syarat bagi PNS yang akan dipertimbangkan kenaikan pangkat ke golongan yang lebih tinggi. Ujian Dinas Tingkat I untuk kenaikan pangkat dari Pengatur Tingkat I (II/d) menjadi ke Penata muda (III/a).

LEMBANG. Pegawai Kementerian Pertanian merupakan bagian dari insan pertanian yang memiliki peran strategis dalam mendukung program-program Kementerian Pertanian. Menteri Pertanian menyampaikan “Peningkatan SDM pertanian menjadi fokus Kementan saat ini,” tuturnya. Peningkatan SDM yang profesional bisa dilakukan melalui pendidikan, pelatihan, bimbingan teknis, maupun sertifikasi profesi. “Mari kita berikan pelayanan yang prima, peningkatan kinerja pelayanan, dan bekerja sama membentuk jejaring kerja agar program pembangunan pertanian ke depan dapat dilaksanakan sesuai tujuan yang diharapkan,” ucap SYL.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Dedi Nursyamsi, memperkuat arahan menteri, dengan menegaskan bahwa BPPSDMP siap untuk terus meningkatkan kualitas SDM pertanian.

Enam orang pegawai PNS Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang, mengikuti Ujian Dinas Tingkat I. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian, Zulkifli, Senin (10/7/2023). “Rangkaian kegiatan Ujian Dinas Tingkat I dan Ujian Kenaikan Pangkat dan Ijazah (KPPI) dimulai sejak hari kamis minggu lalu, yaitu kegiatan simulasi ujian dan pembekalan materi ujian dari Biro Organisasi dan Kepegawaian,” tutur Zulkifli. 

Ujian Dinas Tk. I dilaksanakan secara online di kantor masing-masing dan diawasi oleh pejabat kepegawaian. Ujian ini menggunakan aplikasi secara online.

Tahun 2023, terdapat sejumlah pegawai PNS lingkup Kementerian Pertanian yang mengikuti ujian dinas dengan berbagai kategori. Untuk Ujian Dinas Tk. I diikuti oleh 194 pegawai. Untuk Ujian Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah paket B/C diikuti 13 orang peserta dan untuk Ujian Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah S1/S2 diikuti 33 orang. 

Materi Ujian Dinas Tk. I ada 7, yaitu Pancasila, Undang-undang Dasar 1945, Kepegawaian, Administrasi dan Perkantoran, Sistem Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) Kementerian Pertanian, Bahasa Indonesia, dan Sejarah Indonesia. Waktu yang disediakan 100 menit untuk mengerjakan 100 soal pilihan ganda.

Salah satu peserta ujian, Tri Yuda Pratiwi, ditemui usai menyelesaikan ujian, mengatakan “soal-soal ujiannya relatif mudah karena memang sebelumnya sudah diberikan pembekalan terlebih dahulu oleh Biro Organisasi dan Kepegawaian, hanya memang memerlukan ketelitian untuk menjawabnya,” katanya.” 

Senada dengan yang disampaikan PNS lainnya, Elis Marlia, bahwa saat mengerjakan soal diperlukan konsentrasi dan ketelitian dalam membaca dan menjawab soal.

“Satu kata yang menjadi harapan kami semua, “lulus” ujian dinas agar kami bisa naik ke golongan III/a sebagai bagian dari pengembangan karir PNS,” pungkasnya.