Lewat IPDMIP Kementan Cetak Penyuluh dan Staf Lapangan Melek Keuangan

Kementerian Pertanian melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) kembali gelar Pelatihan Literasi dan Edukasi Keuangan bagi Penyuluh dan Staf Lapangan tingkat dasar program IPDMIP. Ini merupakan salah satu kegiatan pemberdayaan SDM pertanian guna meningkatkan produktivitas.


Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan, dengan IPDMIP, pemberdayaan petani dilakukan melalui penguatan penyuluh pertanian.   "Dalam pelaksanaannya, proses pembelajaran tersebut disampaikan oleh penyuluh kepada petani melalui Sekolah Lapangan dan berbagai metode penyuluhan lainnya, diantaranya demonstrasi alat, penyuluhan antar desa, pertemuan bulanan, pelatihan, dan lainnya," ujar Mentan. 

Lebih lanjut, Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi berharap, melalui berbagai kegiatan yang dikembangkan proyek ini akan mendukung tercapainya swasembada beras dan ketahanan pangan nasional. 

Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang sebagai salah satu UPT pelatihan dipercaya menjadi penyelenggara Pelatihan Literasi dan Edukasi Keuangan bagi angkatan 5. Pelatihan dilaksanakan pada 17-19 Juli 2022. Peserta terdiri dari 30 orang yang berasal dari Kabupaten Indramayu, Sumedang, dan Sukabumi.

Pelatihan dibuka oleh Kepala BBPP Lembang, Ajat Jatnika. Pada kesempatannya Ajat berpesan agar penyuluh dapat menimba ilmu dengan baik dan membagikannya kembali kepada kelompok tani binaan di wilayah masing-masing.

Selama tiga hari berlatih, peserta mendapat lima materi inti yang terdiri dari: Pengenalan Produk dan Layanan Keuangan, Pembiayaan Pertanian – KUR dan Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP), Pengelolaan Keuangan Usaha Tani, Pencatatan Konsolidasi Usaha Tani, Perencanaan dan Pengelolaan Keuangan Rumah Tangga. Untuk memperkaya pengetahuan peserta juga juga mendapat materi penunjang yakni Metodologi PLEK bagi Ketua Kelompok Tani.

Fasilitator pelatihan adalah Widyaiswara BBPP Lembang dan pihak HIMBARA terkait KUR dan produk layanan keuangan formal.

Secara keseluruhan materi berfokus untuk memberikan literasi dan edukasi berkaitan dengan pengelolaan keuangan khususnya bagi rumah tangga petani dan pemilik usaha tani.

Setelah mengikuti pelatihan ini para penyuluh dan staf lapangan akan melakukan pelatihan bagi kelompok tani dengan materi sejenis. Melalui metode ini diharapkan petani dapat lebih teredukasi tentang pentingnya pengelolaan keuangan di tingkat rumah tangga petani. YKO/DRY