Sambut Sukacita Lebaran, Kementan Tingkatkan Daya Beli Masyarakat melalui Gelar Pangan Murah

Kementerian Pertanian melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, bekerjasama dengan TPID Pemerintah Kota Bogor, Bank Indonesia dan Pasar Mitra Tani Katulampa Kota Bogor kembali menggelar Gelar Pangan Murah, berlokasi di Kodim 0606 Kota Bogor.

bbpplembang gelarpanganmurah bogor2KOTA BOGOR. Kementerian Pertanian (Kementan) terus berupaya memastikan kebutuhan pangan di Indonesia selalu terpenuhi. Pangan sebagai kebutuhan dasar tidak boleh mengalami kekurangan. Karenanya, Kementan terus memastikan pasokan pangan berjalan dengan baik.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, ketersediaan pangan merupakan hal mutlak yang terus diupayakan Kementan. “Kita harus menjamin kebutuhan pangan seluruh rakyat Indonesia. Tidak boleh ada satu orang pun yang pangannya tak terpenuhi di negeri ini. Kita punya tanggung jawab besar menjamin hal tersebut,” tegas SYL.

Gelar Pangan Murah atau Pasar Tani untuk kedua kalinya digelar di Kota Hujan, Bogor, Kamis (28/04/2022). Kegiatan yang dibuka secara langsung oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Dedi Nursyamsi, didampingi Kepala BBPP Lembang, Direktur Polbangtan Bogor, turut hadir pula Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Jawa Barat, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bogor, dan perwakilan dari Kodim 0606 Kota Bogor.

Kepala BPPSDMP mengatakan, “kegiatan Gelar Pangan Murah atau Pasar Tani ini untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa pangan kita aman, 12 bahan pangan pokok ketersediaannya aman,” jelas Dedi. Disampaikannya bahwa saat awal Ramadhan memang ada sedikit kendala pada komoditas minyak goreng kemasan, namun saat ini sudah melimpah lagi.

“Ada sedikit fluktuasi harga terutama menjelang hari raya keagamaan seperti Idul Fitri ini, namun relatif terkendali karena fluktuasinya kurang dari 10%,”kata Dedi. “Komoditas cabai merah, cabai hijau, cabai rawit malah mengalami penurunan harga di awal Ramadhan walaupun saat ini di penghujung Ramadhan menjelang Idul Fitri mengalami kenaikan harga namun masih wajar. Beras, jagung, kedelai harganya pun stabil,” imbuh Dedi.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat, M. Arifin Soedjayana, pada sambutannya mengatakan, “Gelar Pangan Murah ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan  dapat membantu meringankan beban masyarakat untuk bisa memperoleh bahan pangan yang murah dan berkualitas,” jelas Arifin.

Lebih lanjut Arifin menjelaskan ada beberapa langkah strategis yang sudah dilakukan atas perintah Gubernur Jawa Barat dalam rangka menjaga ketersediaan dan stabilisasi harga, untuk membantu masyarakat di Jawa Barat selama ini, diantaranya: 1) menghadapi hari besar keagamaan Idul Fitri, Gelar Pangan Murah telah dilaksanakan selama 30 kali atau hampir setiap hari di berbagai kabupaten di Jawa Barat dan 2) membentuk tim pemantauan ketersediaan dan harga pangan.

bbpplembang gelarpanganmurah bogor3Tampak antusiasme masyarakat mendatangi Kodim 0606 Kota Bogor, tempat Gelar Pangan Murah berlangsung. Terlihat masyarakat membeli aneka kebutuhan bahan pokok di Gelar Pangan Murah yang berlangsung dari pukul 10.00 sampai dengan 15.00 ini. Kegiatan Gelar Pasar Murah cukup menyita perhatian masyarakat yang akan menyambut Hari Raya Idul Fitri 1443 H. yang tinggal 3 hari lagi.

Beberapa kebutuhan bahan pangan yang diminati masyarakat diantaranya adalah: daging sapi Rp103.000,00/kg, beras Rp45.000,00 - Rp55.000,00/5kg, minyak goreng kemasan Rp22.500,00 - Rp23.500,00/liter, bawang putih Rp25.000,00/kg, bawang merah Rp28.000,00/kg, gula pasir Rp13.500,00/kg, daging ayam Rp33.000,00/ekor, dan telur ayam Rp23.000,00/kg.

Akbar, salah seorang pembeli yang lokasi rumahnya dekat dengan Kodim, mengatakan, “senang sekali bisa berbelanja di sini karena murah-murah,” katanya. “saya beli bawang merah, minyak dan daging sapi,” tambahnya.

Pembeli lainnya, Rita, menyampaikan, “untuk ibu-ibu, senang belanja di sini karena harganya relatif murah dibandingkan di pasar, terutama daging sapi,”katanya. “Disini saya membeli daging, telur, dan dapat voucher 5kg beras dari Kepala BPPSDMP,” ujarnya riang.