Kementerian Pertanian serentak menggelar Kegiatan Gelar Pangan Murah di berbagai daerah menjelang Lebaran.  Kegiatan ini  bertujuan untuk menyediakan bahan pangan pokok (sembako) yang kerap dibutuhkan masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri yang bisa dibeli dengan harga relatif lebih murah dibandingkan harga pasar.

KOTA BOGOR. Kementerian Pertanian (Kementan) berupaya memastikan agar kebutuhan pangan di Indonesia terus terpenuhi. Apalagi kebutuhan pangan dasar tidak boleh mengalami kekurangan. Karenanya, Kementan harus memastikan pasokan pangan berjalan dengan baik.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, ketersediaan pangan merupakan hal mutlak yang harus diupayakan Kementan. “Kita harus menjamin kebutuhan pangan seluruh rakyat Indonesia. Tidak boleh ada satu orang pun yang pangannya tak terpenuhi di negeri ini. Kita punya tanggung jawab besar menjamin hal tersebut,” kata SYL.

Kementan mengadakan Kegiatan Gelar Pangan Murah secara serentak di berbagai daerah. Salah satunya di Kota Bogor, tepatnya di Halaman Kantor Kecamatan Bogor Utara, selama 2 hari dari 26 – 27 April 2022. Kegiatan ini merupakan kolaborasi cantik antara Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, TPID Pemerintah Kota Bogor, Bank Indonesia dan Pasar Mitra Tani Katulampa Kota Bogor.

Pembukaan kegiatan Gelar Pangan Murah, Selasa (26/04/2022) oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Dedi Nursyamsi, didampingi Kepala BBPP Lembang, Direktur Polbangtan Bogor, Kepala Bidang Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bogor, Camat Bogor Utara, Lurah se-Kota Bogor dan perwakilan Bank Indonesia.

“Tujuan Kegiatan Gelar Pangan Murah ini untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa ketersediaan pangan kita aman terutama 12 pangan pokok yang dimonitor langsung oleh pemerintah pusat berkolaborasi dengan pemerintah daerah,“ jelas Dedi. “Untuk harga, memang ada perbedaan dengan harga pasar karena di Pasar Tani ini kami tidak mengambil untung besar,” ungkapnya.

Sekretaris Daerah Kota Bogor, Syarifah Sofiah, mengatakan, “alhamdulillah kegiatan ini berlangsung karena hasil kerja keras kita semua menciptakan suasana yang kondusif dari sisi ketersediaan pangan yang mencukupi kebutuhan masyarakat di Kota Bogor dan sekitarnya, walaupun dari sisi harga beberapa komoditas pangan dari 12 pangan pokok yaitu daging dan minyak goreng mengalami kenaikan cukup tinggi. Namun di Pasar Tani ini harga keduanya kami banderol dengan harga yang bersahabat.”

Kegiatan Gelar Pangan Murah Menarik Antusis Warga Kota Bogor dan Sekitarnya

Acara yang ditentukan waktunya mulai dari jam 10.00 – 15.00 WIB terbukti banyak menyedot minat masyarakat sekitar terutama ibu-ibu yang berbondong-bondong hadir namun tetap menerapkan protokol pencegahan dan pengendalian covid-19.

Salah satunya Yani, warga RW 02 Kota Bogor, menyampaikan rasa syukurnya, “alhamdulillah kegiatan bazar ini sangat membantu, kami dapat membeli kebutuhan  pangan dengan harga jauh lebih murah, bedanya rata-rata Rp 3.000 untuk setiap komoditas, dibandingkan harga di pasar,” jelas Yani. Dirinya juga menceritakan memperoleh voucher berupa telur 1 kg karena bisa menjawab pertanyaan yang dilontarkan oleh Camat Kota Bogor saat kegiatan pembukaan.

Guru-guru TK IT Ar-Rahman, salah satu sekolah yang lokasinya dekat dengan Kantor Camat, kompak menyampaikan kegembiraannya bisa berbelanja sembako dengan harga murah di kegiata Gelar Pangan Murah ini. “Kami mengetahui kegiatan ini dari orangtua murid sebagai panitia kegiatan ini,” ujar Mita, salah satu guru. “Sebagai ibu-ibu yang harus memenuhi konsumsi keluarga, kami bahagia merasa terbantu dengan adanya kegiatan ini, harganya murah-murah sekali,”ujar ketiganya kompak.