BBPP Lembang Seleksi P4S Calon Penerima Bantuan Pemerintah

Pusat Pelatihan Pertanian Perdesaan Swadaya atau dikenal dengan P4S merupakan salah satu Lembaga petani yang bertujuan sebagai tempat pelatihan dan pembinaan petani. P4S didirikan dan dikelola oleh petani. Oleh sebab itu, P4S memiliki peran strategis dalam mendorong regenerasi dan pemberdayaan petani.

bbppl-bantuanp4s

Kementerian Pertanian di bawah Komando Mentan, Syahrul Yasin Limpo, terus mendorong pengembangan dan pemberdayaan SDM pertanian salah satunya melalui P4S.

"SDM pertanian yang handal dapat meningkatkan bobot pertumbuhan ekonomi dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat. Salah satunya dengan meningkatkan kapasitas dan kualitas petani dan penyuluh yang sebagai ujung tombak kegiatan pertanian," ujar Mentan Syahrul.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Prof. Dedi Nursyamsi juga mengatakan, P4S merupakan lembaga pelatihan yang didirikan, dimiliki dan dikelola oleh petani secara swadaya, baik perorangan maupun kelompok.

Mendukung pertumbuhan P4S sebagai Lembaga petani di akar rumput, BPPSDMP akan memberikan bantuan pemerintah bagi P4S yang memenuhi persyaratan di tahun 2022.

Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang, sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pelatihan, bertanggung jawab bagi P4S di wilayah Jawa Barat. Senin (14/3) hingga Rabu (16/3), Kota Depok menjadi salah satu wilayah yang dikunjungi untuk ditinjau kelayakan mendapatkan bantuan.

Kedatangan BBPP Lembang disambut hangat oleh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Depok, Widyati Riyandani. Ia mendukung bantuan yang akan diberikan agar dapat mendukung P4S menjadi lebih kreatif.

“P4S harus menunjukkan konsistensinya. Kita akan menyeleksi P4S yang benar-benar berjalan sesuai fungsinya, bukan hanya sekadar memberikan bantuan,” katanya. Lebih lanjut, Ia juga berharap bantuan yang diberikan dapat berupa sarana penunjang agar lebih bermanfaat dan dapat dipertanggung jawabkan kegunaannya.

Riyadi Pratiwa, Widyaiswara BBPP Lembang penanggung jawab wilayah Depok, juga mengatakan hal senada. “P4S harus bisa jadi pemimpin bagi petani dan mengembangkan petani di wilayahnya,” katanya.

Terdapat delapan P4S aktif di Kota Depok. Bantuan akan diberikan kepada P4S yang belum pernah mendapat bantuan sebelumnya dan memenuhi persyaratan. Adapun persyaratan mendapatkan bantuan antara lain: 1) Usulan dari Dinas (maksimal 2) disetujui BBPP Lembang; 3) Konsulktasi dengan FK yang ada (Kabupaten); 4) Ada kegiatan P4S (magang, pelatihan, kunjungan) dan masih aktif dalam dua tahun terakhir; 5) Memenuhi persyaratan dasar P4S; 6) Ada kemitraan dengan pihak lain dalam pengembangan usaha; 7) Masa berdiri P4S minimal 2 tahun; 8) Penerima dari kelas Pertama dan Madya; 9) Berperan aktif dalam program pemerintah

BBPP Lembang meninjau dua P4S calon penerima bantuan. Saung Ayam Tentrem menjadi lokasi pertama. Diketuai oleh Hj. Nawawi, blimbing menjadi komoditas unggulan P4S ini. Saung Ayam Tentrem telah berdiri sejak 2015.

Lebih lanjut, P4S Tri Karsa Intirakyat menjadi lokasi peninjauan selanjutnya. Diketuai oleh Rudi Muradi, P4S ini berfokus pada tanaman hortikultura. Pisang, jambu, hingga singkong menjadi komoditas unggulannya. P4S yang telah berdiri sejak 2019 ini juga tengah mengembangkan eco-enzym dengan memberikan pelatihan pembuatan eco-enzym.

Target dari bantuan kali ini sebanyak 21 P4S di wilayah Jawa Barat sejumlah Tiga Puluh Juta Rupiah. Bantuan rencananya akan diberikan dalam bentuk prasarana pendukung pelatihan maupun alsintan. Adanya bantuan kali ini diharapkan dapat mengembalikan dan mendukung fungsi P4S sebagai Lembaga pelatihan pertanian.