P4S Lembang Agri Penuhi Konsumsi Pangan Masyarakat dengan Memasok Sayuran ke Pasar Modern

bbpplembang P4SLembangAgriLEMBANG. Presiden Joko Widodo memberikan arahan ditengah pandemi Covid-19, bahwa pertanian tetap harus berjalan. Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, merespon kebijakan itu dengan melakukan berbagai langkah strategis dengan berupaya terus mengoptimalkan SDM pertanian untuk menggenjot produksi dan produktivitas. Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya (P4S) merupakan sarana untuk pengembangan SDM pertanian yang strategis karena dimiliki dari, oleh, dan untuk petani. Dilengkapi sarana pembelajaran yang memadai dan usahatani yang berjalan dengan baik, P4S menjadi mitra pemerintah untuk mencetak SDM pertanian yang handal.

Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang melakukan pembinaan terhadap seluruh P4S yang ada di wilayah Provinsi Jawa Barat, dengan melakukan pendampingan dan memberikan stimulan bagi P4S yang sesuai dengan kriteria, baik itu P4S Tingkat Pratama, Madya, Utama, dan Aditama. P4S Lembang Agri yang diketuai oleh Dodih, terletak di Desa Cibodas Kecamatan Lembang, termasuk salah satu P4S binaan BBPP Lembang yang sudah mandiri dalam berusahatani dan melakukan pemberdayaan dalam bentuk pelatihan, magang dan lainnya bagi masyarakat sekitar. P4S Lembang Agri termasuk dalam kategori kelas Utama dalam pengklasifikasian P4S.

P4S Lembang Agri bergerak dibidang budidaya dan pemasaran sayuran. Berbagai komoditas sayuran dibudidayakan oleh  Dodih bersama dengan anggota kelompok tani, dan setelah panen dikemas di rumah kemas yang dimilikinya dan dipasarkan ke pasar modern. “Pasar modern yang disasar oleh P4S Lembang Agri saat ini adalah Lotte Mart yang ada di berbagai wilayah yaitu di Bandung, Jakarta, Tasikmalaya, dan Padalarang dengan pengiriman 1 minggu 1 kali dan volume sekali kirim mencapai 1-2 ton per wilayah”, jelas Dodih dalam wawancara yang dilakukan, Senin (06/04/2020). “Pemasaran tersebut untuk total semua komoditas sayuran yang kami miliki yaitu 70 jenis sayuran seperti paprika aneka warna, aneka jenis cabai, brokoli, kol, terung, buncis, tomat, head lettuce, sawi, kentang, ubi, dan kabocha”, ungkapnya. Jenis sayuran tersebut selain dibudidayakan sendiri oleh P4S Lembang Agri, juga diperoleh dari anggota kelompok tani dan petani lainnya yang bekerjasama dengan P4S Lembang Agri.

“Memang kami sedikit terganggu dengan adanya pandemi Covid-19 ini, terutama di pemasaran. Namun budidaya tetap berjalan, kami tetap melakukan tanam dan panen, dan pertanian tidak boleh berhenti”, ungkap Dodih di penghujung wawancara. (Chetty)