LAIC Perluas Jaringan Pemasaran 50 Jenis Komoditas Sayuran Hingga Subang
LEMBANG. Presiden Presiden Joko Widodo memberikan arahan ditengah pandemi Covid-19, bahwa pertanian tetap harus berjalan. Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, merespon kebijakan itu dengan melakukan berbagai langkah strategis dengan berupaya terus mengoptimalkan SDM pertanian untuk menggenjot produksi dan produktivitas. Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Prof. Dedi Nursyamsi, menyampaikan bahwa segenap jajaran BPPSDMP tetap bekerja seperti biasa baik itu Work From Office (WFO) dan Work From Home (WFH) tentunya tetap memperhatikan protokol pencegahan penyebaran Covid-19.
Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang sebagai UPT BPPSDMP, bekerjasama dengan Taiwan Technical Mission dalam perpanjangan kerjasama 2 tahun di tahun 2020-2021 fokus pada kerjasama pengembangan pemasaran produk sayuran 1.890 alumni pelatihan. Selama ini pemasaran oleh Lembang Agribusiness Incubation Center (LAIC) sebagai pengelola Packing House BBPP Lembang, sudah merambah Kota Bandung dan Karawang dengan outlet yaitu Carrefour, Papaya, Borma, Hypermart, Prama, sebanyak 25 outlet dan kini memperluas pemasaran hingga Kabupaten Subang, yaitu ke Supermarket As-Syifa Boarding Shool.
Sabtu (04/04/2020), menurut Direktur LAIC yang juga Widyaiswara BBPP Lembang dan Counterpart kerjasama BBPP Lembang dan Taiwan Technical Mission, disela-sela persiapan loading barang dari Packing House yang telah terkemas dengan rapi oleh para petugas di Packing House, akan mengirimkan sayuran ke Supermarket As-Syifa Kabupaten Subang. “perluasan pemasaran kami hingga kini Subang harapan kami juga bisa ke supermarket lain, karena kami menawarkan produk sayuran segar dari petani Lembang yang dapat memenuhi kebutuhan konsumen dengan kualitas produk yang terjamin”, ujar Dewi. “LAIC menyediakan 50 item lebih jenis sayuran dengan besaran 4 ton totalnya per bulan yang kami supply ke pasar modern yang telah bekerjasama dengan kami. Kami memperoleh sayuran tersebut dari petani kontrak yang kami atur pola tanamnya sesuai perjanjian dan petani kerjasama alumni pelatihan yang telah kami latih 3 tahun terakhir dari 2017-2019”, jelas Dewi.
Berbagai sayuran tersebut diantaranya baby buncis, pakcoy, wortel, bawang daun, aneka cabai-cabaian, horenso, jagung manis, kentang, paprika aneka warna merah kuning hijau, selada romaine, jeruk lemon, brokoli, dan bayam. (chetty)