Pelatihan Budidaya Cabe Dalam Rangka Inovasi Pertanian Perkotaan
Optimalisasi pemanfaatan lahan pekarangan dengan komoditas utama berupa cabai keriting, cabai rawit, sayuran, tanaman obat, dan tanaman hias merupakan salah satu implementasi dari pemberdayaan kelompok wanita dalam program Gerakan Perempuan Untuk Optimalisasi Pekarangan (GPOP) yang direncanakan Kementerian Pertanian RI melalui Direktorat Jenderal Hortikultura.
Selain untuk memperindah lingkungan, lahan pekarangan perlu dimanfaatkan karena pekarangan memiliki potensi besar untuk memproduksi sayuran segar terutama dalam pot. Dengan kemampuan wanita di kota terutama kelas menengah dalam menangani produksi sayur serta perbenihannya guna ketahanan pangan dan ekonomi keluarga.
Dalam program ini, setiap keluarga mendapat bantuan berupa 6 paket tanaman cabai keriting dan cabai rawit yang dibungkus polybag.. Kegiatan yang akan difasilitasi GPOP ini memberi pelatihan teknis budidaya dan perbanyakan benih dari pertanaman cabe yang berasal dari open polynated kepada ibu-ibu. Kegiatan ini pun dirancang untuk dilaksanakan mulai awal Juni 2011.
Untuk mendukung kegiatan tersebut diadakan Pelatihan Budidaya Cabe dalam Rangka Inovasi Pertanian Perkotaan oleh BBPP Lembang. Pelatihan ini dilaksanakan mulai tanggal 3 Oktober hingga 10 Oktober 2011, yang bertempat di Kampus Balai Besar Pelatihan Pertanian Lembang. Peserta Pelatihan Budidaya Cabe dalam Rangka Inovasi Pertanian Perkotaan diikuti sebanyak 30 peserta yang berasal dari Propinsi Jawa Barat, Banten, dan Jawa Barat.
Diharapkan dengan adanya kegiatan Pelatihan Budidaya Cabe dalam Rangka Inovasi Pertanian Perkotaan, dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap peserta tentang budidaya cabe dan memberdayakan perempuan perkotaan melalui optimalisasi pemanfaatan lahan pekarangan.