Apprenticeship Program for Asian, Pasific, and American Extension/Farmers in Indonesia
Pusat Kerjasama Luar Negeri bekerjasama dengan Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian menyelenggarakan kegiatan Apprenticeship Program for Asian, Pasific, and American Extension/Farmers in Indonesia. Peserta sebanyak 8 orang yang berasal dari Indonesia, Timor Leste, Papua Nugini, Suriname, dan Fiji. Kegiatan magang ini dilaksanakan selama kurang lebih 1,5 bulan dengan mengambil tempat di 3 lokasi yaitu Balai Besar Penelitian Padi Sukamandi, P4S Ikamaja Terpadu Garut serta berakhir di Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang.
Selama berada di BBPP Lembang mulai tanggal 27 Mei - 12 Juni 2013, peserta memperoleh banyak teori dan praktek melalui kunjungan baik di BBPP Lembang maupun di lokasi lain. Peserta memperoleh teori dan praktek mengenai budidaya sayuran aeroponik di Pusat Inkubator Agribisnis (PIA) serta praktek perbanyakan tanaman sistem kultur jaringan di Laboratorium Kultur Jaringan BBPP Lembang. Selanjutnya, peserta memperoleh penjelasan mengenai teknologi diseminasi di Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Barat dan peserta pun memperoleh banyak informasi tentang bagaimana kondisi produksi tanaman sayuran di Indonesia ketika mereka berkunjung ke Balai Penelitian Tanaman Sayuran.
Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya (P4S) Tani Mandiri yang berlokasi di Cibodas Lembang merupakan salah satu P4S binaan BBPP Lembang, juga merupakan salah satu tujuan kegiatan magang penyuluh/petani Asia, Pasifik, dan Amerika ini. Mereka melakukan praktek tentang bagaimana produksi hortikultura yang ada di P4S Tani Mandiri, seperti edamame, kedelai, jagung, kentang, tomat, dll. Selain dari sisi produksi, proses selanjutnya dari suatu rangkaian kegiatan usaha tani yaitu bagaimana sistem pemasaran yang dilakukan di P4S Tani Mandiri. Dari sisi kelembagaan P4S, peserta juga memperoleh penjelasan tentang bagaimana pengelolaan P4S Tani Mandiri sebagai lembaga pelatihan bagi petani.
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pertanian sedang gencar-gencarnya menggalakkan diversifikasi pangan dengan tujuan untuk mengurangi ketergantungan terhadap beras. Hal ini karena masih banyak alternatif pangan yang dapat dikonsumsi selain beras dengan nilai gizi yang tidak kalah dengan beras, seperti jagung, singkong, dan ubi. Salah satu komunitas masyarakat yang sudah sejak lama mengkonsumsi pangan non beras yaitu singkong terletak di Desa Cireundeu Kota Cimahi. Masyarakat mengolah singkong menjadi beras/nasi atau yang lebih dikenal dengan sebutan rasi (beras singkong) serta produk olahan lainnya dengan bahan baku singkong. Peserta magang banyak memperoleh informasi bagaimana adat istiadat yang terbentuk di Cireundeu, baik dari sisi budaya maupun bagaimana mereka mengolah singkong menjadi pangan alternatif.
Selain dari sisi pertanian secara umum, peserta magang juga diperkenalkan dengan sejarah dan kesenian yang menjadi ciri khas Jawa Barat. Peserta memperoleh banyak informasi bagaimana sejarah Konferensi Asia Afrika di Museum Konferensi Asia Afrika Bandung. Selain itu, tampak antusiasme peserta ketika diperkenalkan kesenian tradisional Jawa Barat yaitu angklung yang dipadukan dengan instrument modern.
Selanjutnya selama 3 hari peserta magang memperoleh teori dan praktek di Pondok Pesantren sekaligus P4S dan LM3 Al-Ittifaq di daerah Ciwidey. Peserta memperoleh penjelasan tentang bagaimana sistem pertanian terpadu yang ada di Al-Ittifaq, bagaimana pengolahan sayuran dan buah-buahan yang dijalankan di Al-Ittifaq, pupuk organik serta bagaimana peserta memperoleh informasi tentang budidaya dan pengolahan teh di walini.
Selanjutnya agenda kegiatan magang yaitu berkunjung ke KIPP Subang. Disana peserta memperoleh informasi tentang program penyuluhan pertanian secara umum. Kegiatan dilanjutkan dengan berkunjung ke P4S Mitra Usaha untuk melihat bagaimana pemberdayaan wanita yang ada di sana dalam hal pengolahan hasil seperti keripik pisang, dll. Hari berikutnya, peserta memperoleh penjelasan tentang produksi susu dan bagaimana pengolahannya di Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara. Selanjutnya peserta berkunjung ke Cikole untuk mengetahui bagaimana peternakan baik dari sisi produksi dan pengolahan, serta pemasaran. Serangkaian kegiatan magang diakhiri dengan praktek pengolahan egg roll kentang, es krim ubi ungu, dan keripik jamur di laboratorium pengolahan hasil pertanian BBPP Lembang.