Kementan Wujudkan SDM Pertanian Melek Literasi Keuangan melalui Pelatihan IPDMIP

bbppl-ipdmip2

Progam Integrated Participatory Development and Management of Irrigation Program (IPDMIP) merupakan salah satu program yang dilakukan Kementerian Pertanian dalam rangka menciptakan partisipasi aktif penyuluh dan staf lapang dalam melakukan pendampingan bagi petani. Tentunya diperlukan kesamaan persepsi dan kompetensi teknis penyuluh dan staf lapang sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. IPDMIP dilaksanakan secara terintegrasi lintas sektor dengan mengedepankan partisipasi stakeholder.   Untuk mewujudkan hal tersebut, Kementan melalui Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang menyelenggarakan Pelatihan Literasi dan Edukasi Keuangan (PLEK) bagi Penyuluh Pertanian dan Staf Lapangan Program IPDMIP Angkatan II pada 24-26 Juni 2021.  

Pelatihan dibuka pada 24 Juni 2021 di Ruang Kelas Krisan IV dan dibuka oleh Kepala BBPP Lembang, Ajat Jatnika.  Pada sambutannya Ajat menekankan bahwa fokus utama program ini adalah bagaimana IPDMIP dapat mendorong kabupaten terpilih. "Pelatihan ini berfokus agar penyuluh pertanian dan staf lapangan memiliki literasi dan edukasi keuangan sehingga dapat mendorong petani membentuk keuangan mikro. Keuangan mikro kemudian menjadi cikal bakal ilmu modern jika dapat dikuasai dengan baik," tuturnya.  

Sebanyak 15 orang peserta pelatihan berasal dari Kabupaten Kuningan (5 orang),  Kabupaten Sukabumi (4 orang), dan  Kabupaten Kebumen (6 orang). Materi pelatihan disampaikan oleh Widyaiswara BBPP Lembang dan praktisi. Adapun materi yang didapat peserta antara lain: Pengenalan Produk dan Layanan Keuangan Formal, Pembiayaan Pertanian - KUR & Asuransi Usaha Tani Padi, Biaya Tenaga Kerja, Biaya Produksi Lainnya, Biaya Panen lainnya, Biaya Produksi dan Pendapatan, Pelaporan Laba dan Rugi, Pembiayaan Keuangan Usaha Tani, Perencanaan dan Pengelolaan Keuangan Rumah Tangga, dan ditutup dengan Penjelasan Metodologi PLEK bagi Ketua Kelompok Tani dan Rencana Tindak Lanjut.     

Mendukung program tersebut, pada kesempatan lain, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) juga memberikan arahan dan dukungan atas program IPDMIP. Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo berharap kegiatan ini bisa dimanfaatkan agar program IPDMIP berjalan dengan maksimal. "Program IPDMIP bertujuan untuk turut meningkatkan produktivitas pertanian, khususnya di daerah irigasi. Oleh karena itu, kita berharap workshop bisa membuat program ini semakin masif," katanya.  

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi, mengatakan hal serupa, "IPDMIP mengajarkan banyak hal. Baik kegiatan on farm maupun kegiatan off farm. Selain itu, IPDMIP juga meningkatkan pengetahuan dan kapasitas SDM pertanian," katanya.