Diklat Teknis Agribisnis Kedele

Kedele merupakan salah satu sayuran ungggulan yang mempunyai potensi besar untuk dikembangkan di Indonesia. Tanaman Kedele tidak memerlukan persyaratan hidup yang khusus sehingga dapat dibudidayakan di berbagai daerah, namun pada umumnya mengusahakan tanaman tersebut secara konvensional tanpa memerhatikan kaidah-kaidah cara bercocok tanam yang baik. Upaya memproduksi sayuran unggulan terutama Kedele dan untuk memenuhi permintaan pasar khusus dan ekspor perlu terus digalakkan. Hal ini disebabkan permintaan akan Kedele terus meningkat baik dari segi kualitas maupun kuantitas.
Diklat Teknis Agribisnis Kedele bagi petani adalah suatu langkah strategi dan mutlak dilaksanakan untuk mengembangkan ketersediaan sumberdaya manusia pertanian yang menguasai teknologi tepat guna dan modern serta cara budidaya Kedele yang baik dan benar.
Kegiatan Diklat Teknis Agribisnis Kedele dilaksanakan oleh Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Lembang selama 7 (tujuh) hari efektif dimulai tanggal 7 s.d 14 juni 2012 bertempat di Kampus BBPP Lembang. Adapun sasaran Diklat Teknis Agribisnis Kedele ini adalah petani Kedele binaan purnawidya TOT Kedele di wilayah kerja BBPP Lembang sejumlah 30 peserta.
Peserta Diklat Teknis Agribisnis Kedele berasal dari 5 Provinsi, yaitu Provinsi Jawa Barat, Banten, Maluku, Maluku Utara, dan Papua. Kegiatan Diklat Teknis Agribisnis Kedele diisi secara Klasikal dan Praktek Kunjungan Lapangan di BPSB Karangpawitan Kabupaten Garut.